Bali United Bungkam Persija 1-0

 


Sumber gambar : instagram.com/liga1match 

Bali United berhasil mengalahkan Persija Jakarta dengan skor tipis 1-0 dalam laga pekan pertama kompetisi BRI Liga 1 2022-2023 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada hari Sabtu (23/07/2022) malam WIB.

Pertandingan melawan tuan rumah Bali United menjadi debut bagi Thomas Doll selaku pelatih Persija Jakarta di kompetisi Liga 1.

Namun, debut Thomas Doll harus menelan pil pahit setelah Persija Jakarta takluk dari Bali United lewat gol semata wayang yang dicetak  oleh sang mantan Willian Pacheco dengan sundulan kepalanya di menit ke-38. 

Berikut ulasan singkat jalannya laga antara Bali United melawan Persija Jakarta : 

Babak Pertama 

Didukung oleh ribuan suporter yang memadati Stadion Dipta, Bali United langsung menebar ancaman ke gawang Persija Jakarta melalui tendangan Ricky Fajrin saat pertandingan baru berjalan empat menit.

Ricky Fajrin menyambar bola liar dari kemelut di dalam kotak penalti Persija Jakarta. Namun, bola hasil tendangan Ricky Fajrin masih melenceng tipis di sisi kiri gawang Persija Jakarta.

Tensi pertandingan berjalan semakin tinggi. Maman Abdurrahman tampak menekan striker Bali United, Ilja Spasojevic, saat tengah menguasai bola. Ilja Spasojevic terlihat sempat emosi dengan cara Maman Abdurrahman untuk menghentikan pergerakannya. Wasit pun langsung mengganjar Maman dengan kartu kuning di menit ke-7.

Memasuki menit ke-10, Persija Jakarta terlihat lebih menguasai permainan dan begitu nyaman dalam mengalirkan bola dengan umpan umpan pendek.  

Namun, pertahanan Bali United cukup rapat, sehingga Persija Jakarta sulit untuk menembusnya. Dua pemain asing anyar Persija Jakarta Michael Krmencik dan Hanno Behrens dijaga begitu ketat tanpa sedikitpun diberi ruang gerak sehingga umpan umpan terobosan gaya eropa yang sudah ditunjukkan saat uji coba melawan RANS Nusantara FC sulit dijalankan oleh keduanya. 

Terlihat Bali United memilih untuk bermain bertahan dan menunggu. Sebuah strategi yang jarang dilakukan untuk sebuh klub yang bertindak sebagai tuan rumah. Klub berjuluk Serdadu Tridatu itu 'membiarkan' Persija Jakarta menguasai bola dan menunggu kesempatan untuk melakukan serangan balik lewat kedua sisi sayap dengan mengandalkan kecepatan Irfan Jaya dan Privat Mbarga.

Pada menit ke-14, Persija Jakarta memperoleh peluang lewat tendangan Hanno Behrens namun bola masih belum menemui sasaran.

Pada menit ke-17, bek asing Persija Jakarta Ondrej Kudela melepaskan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti. Namun, akurasi tendangan punggawa timnas Republik Ceko itu tidak begitu baik sehingga belum menemui sasaran.

Pada menit ke-22, terjadi sedikit keributan antara pemain Bali United dan Persija Jakarta. Bermula saat Persija Jakarta memprotes wasit yang tidak memberikan penalti setelah salah satu pemain Bali United melakukan handball di dalam kotak penalti. Dari tayangan ulang di TV memang terlihat terjadi handball.

Protes itu tampak tidak bisa diterima Bali United dan sempat beradu mulut dengan pemain Persija Jakarta.

Pemain Bali United, Willian Pachecho bahkan diganjar kartu kuning oleh wasit karena keributan tersebut. 

Wasit tetap tak memberikan hadiah penalti untuk Persija Jakarta dan tetap memutuskan adanya sepak pojok.

Pertandingan berlanjut dengan tensi yang tetap tinggi dan tim tamu Persija Jakarta tetap mendominasi permainan.

Pada menit ke-38, Bali United berhasil unggul lebih dulu ketika sundulan Willian Pacheco yang menerima umpan silang dari Irfan Jaya membuat bola meluncur masuk ke gawang Persija Jakarta. 

Bali United unggul 1-0. 

Tertinggal satu gol, klub berjuluk Macan Kemayoran langsung merespon dengan melancarkan serangan gencar di sisa waktu babak pertama. Namun pertahanan ketat Bali United membuat serangan Persija Jakarta selalu kandas begitu mendekati kotak penalti Bali United.

Hingga babak pertama berakhir, skor tetap 1-0 untuk keunggulan tuan rumah Bali United.

Babak Kedua 

Memasuki babak kedua, Bali United mulai berani untuk bermain impresif. Serangan balik cepat dari dua sisi sayap lewat Irfan Jaya maupun Privat Mbarga kerap membahayakan gawang Persija Jakarta .

Sementara, lini depan Persija Jakarta terlihat mulai frustasi dengan ketatnya zona marking maupun man to man marking yang diperagakan pemain bertahan Bali United sehingga kesulitan untuk bisa membuka peluang di depan gawang Bali United

Pada menit ke-54, Ilja Spasojevic nyaris mencetak gol melalui sundulan kepalanya. Namun penjaga gawang Andritany Ardhiyasa berhasil melakukan penyelamatan gemilang untuk menepis bola hasil sundulan Spaso. 

Pada menit ke-58, Persija Jakarta mendapatkan peluang mencetak gol melalui sundulan Michael Krmencik yang memanfaatkan umpan Firza Andika. Sayang bola masih dapat ditangkap penjaga gawang Nadeo Argawinata.

Privar Mbarga memperoleh peluang  pada menit ke-69 namun bola dari tendangannya masih melebar.

Pada menit ke-74, Persija Jakarta memperoleh peluang lewat tendangan pemain muda Frengky Missa namun bola masih bisa ditepis penjaga gawang Nadeo Argawinata.

Keributan kembali terjadi pada menit ke-82. Kali ini melibatkan Brwa Nouri dari Bali United dan Syahrian Abimanyu dari Persija Jakarta. Meski begitu, keributan segera dapat diredam setelah Brwa Nouri dan Syahrian Abimanyu saling berpelukan.

Pada menit ke-85, peluang emas didapat Bali United lewat tendangan M. Rahmat namun bola tak menemui sasaran meskipun mantan pemain PSM Makassar itu sudah berdiri bebas tanpa kawalan.

Hingga babak kedua berakhir, skor tetap 1-0 untuk kemenangan Bali United atas Persija Jakarta.


Sumber gambar  instagram.com/liga1match 


NH 

Depok, 23 Juli 2022

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memilih Cover Buku Yang Spesial

Kilas Balik Dalam Menerbitkan Buku

Terbitkan Buku Di Bulan Juni 2024