Last Dance Maman Dan Toncip Bersama Macan Kemayoran

 


Selamat pagi sobat, 

Semalam (Kamis, 30/05/2024), saya menyaksikan secara live di stasiun RCTI pertandingan antara Persija Jakarta melawan PSIS Semarang dalam turnamen RCTI Premium Sports dengan tajuk Derby Serumpun. 

Pertandingan yang berlangsung di Jakarta International Stadium, Jakarta, betakhir untuk kemenangan Persija Jakarta dengan skor tipis 1-0.

Satu satunya gol yang membawa kemenangan klub berjuluk Macan Kemayoran ini dicetak oleh Akbar Arjunsyah dengan sundulan kepala setelah menerima umpan dari Firza Andika pada menit ke-22. 

Dengan kemenangan atas PSIS Semarang ini, Persija Jakarta akan bertanding di partai puncak tanggal 2 Juni 2024 melawan Selangor FC yang di pertandingan sebelumnya berhasil mengalahkan Sabah FC dengan skor tipis 3-2. 

Di turnamen RCTI Premium Sports ini Persija Jakarta menurunkan skuad sebanyak 25 pemain dengan sebagian besar pemain muda dan hanya beberapa pemain senior yang masuk skuad seperti Maman Abdurahman, Toni Sucipto, Firza Andika dan Aji Kusuma. 

Meskipun tampil dengan sebagian besar pemain muda, Persija Jakarta tampil menawan dan mampu mengimbangi permainan PSIS Semarang yang tampil dengan 6 pemain asing yang sedang trial. 

Maman Abdurahman yang sudah berusia 42 tahun tampil apik sebagai bek tengah bersama Akbar Arjunsyah dan Firza Andika. Demikian pula Toni Sucipto yang akrab disapa Toncip yang sudah berusia 38 tahun juga tampil lugas sebagai gelandang bertahan untuk meredam serangan PSIS Semarang.

Pertandingan melawan PSIS Semarang ini menjadi sangat spesial bagi kedua pemain senior Persija Jakarta, Maman Abdurahman dan Toni Sucipto karena pertandingan ini menjadi penampilan terakhir bagi keduanya dengan seragam Macan Kemayoran. 

Kedua mantan pemain timnas Indonesia ini tak lagi diperpanjang kontraknya oleh manajemen Persija Jakarta untuk kompetisi Liga 1 musim 2024-2025.

Kedua pemain ini tidak bermain penuh di pertandingan melawan PSIS Semarang. Keduanya ditarik keluar lapangan pada menit ke-80. Menariknya, Maman Abdurahman digantikan oleh anak kandungnya yang masih berusia 16 tahun, Rafa Abdurahman. Keduanya sempat main bersama saat Persija Jakarta menghadapi PSIS Semarang di pertandingan terakhir (pekan ke-34) kompetisi BRI Liga 1 2023-2024 yang berlangsung pada tanggal 30 April 2024 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.

Di pertandingan malam kemarin itu, Rafa sempat mencetak gol ke gawang PSIS Semarang di menit injury time (90+4). Sayangnya gol tersebut dianulir oleh wasit Toriq Alkatiri karena Rafa dianggap sudah dalam posisi offside

Maman Abdurahman mulai memperkuat skuad Persija Jakarta pada tahun 2016 hingga sekarang tahun 2024. Maman Abdurahman bersama Jaimerson Xavier merupakan palang pintu kokoh Persija Jakarta saat Macan Kemayoran tampil sebagai Juara Liga 1 tahun 2018.

Yang saya ingat dan paling berkesan dari sosok Maman Abdurahman ini adalah ketika Maman Abdurahman sukses mencetak gol dengan sundulan kepalanya di menit injury time  ke gawang Sriwijaya FC di pekan ke-32 kompetisi Liga 1 2018 dan membuat Persija Jakarta menang tipis 3-2 atas Sriwijaya FC. 

Kemenangan itu membuat Persija Jakarta menempel ketat pemuncak klasemen PSM Makassar (57 poin) di posisi kedua klasemen (56 poin). 

Selanjutnya pertandingan di 2 pekan berikutnya, Persija Jakarta sukses meraih kemenangan atas Bali United (2-1) dan Mitra Kukar (2-1). Sedangkan PSM Makassar hanya bermain imbang 0-0 dengan Bhayangkara FC dan menang telak 5-1 atas PSMS Medan. Persija Jakarta pun keluar sebagai Juara Liga 1 2018 dengan perolehan 62 poin sedangkan PSM Makassar keluar sebagai Runner-Up Liga 1 2018 dengan perolehan 61 poin. 

Sementara rekannya Toni Sucipto alias Toncip mulai memperkuat Persija Jakarta pada tahun 2010-2011 kemudian tahun 2019 hingga sekarang tahun 2024. 

Yang saya ingat dan paling berkesan dari sosok Toncip ini adalah ketika Toncip sebagai penendang ke-8 dari Persija Jakarta sukses mencetak gol ke gawang PSM Makassar saat drama adu penalti di babak Semi Final turnamen Piala Menpora tahun 2021. Gol Toncip membuat Persija Jakarta unggul 4-3 atas PSM Makassar. 

Kemudian penjaga gawang Andritany Ardhiyasa dengan gemilang mampu menepis bola dari tendangan Zulkifli Syukur sebagai penendang ke-8 dari PSM Makassar sehingga Persija Jakarta tetap unggul 4-3 atas PSM Makassar dan memastikan lolos ke babak Final. 

Sebuah kenangan indah ..

Kedua pemain ini telah membuktikan dedikasi dan ketangguhannya bersama Persija Jakarta dan hingga di pertandingan terakhirnya berseragam Persija Jakarta, kedua pemain senior ini tetap tampil apik.

Kemarin malam, jadilah Last Dance bagi Maman dan Toncip bersama skuad Persija Jakarta ..

Terima kasih Maman dan Toncip !

#GuePersija .. 

#PersijaSelamanya ..




Sumber gambar : instagram.com/persija

Sobat, ijinkan saya menyampaikan sebuah pantun sebelum saya undur diri : 

Si Udin Mengupas Mangga Manalagi

Dengan Memakai Pisau Belati

Ada Saat Datang Dan Ada Saat Pergi

Itulah Peristiwa Yang Harus Dinikmati

*** 

Selamat beraktivitas ..

Salam sehat ..

 

NH

Depok, 31 Mei 2024

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memilih Cover Buku Yang Spesial

Kilas Balik Dalam Menerbitkan Buku

Terbitkan Buku Di Bulan Juni 2024